Mengapa Film Hollywood Lebih Disukai Daripada Film Asia

Moch. Abdul Rohman

10 Apr, 2023

Film Hollywood VS Film Asia

Alasan Film Barat Lebih Disukai - Pertanyaan mengenai perbandingan antara film Hollywood atau film barat dan film Asia dalam hal popularitas selalu menjadi topik yang menarik untuk dibahas. Sejak awal sejarah perfilman, Hollywood telah mempengaruhi seluruh dunia dengan film-film berkualitas yang diproduksinya. Sementara itu, film Asia, meskipun juga memiliki sejarah panjang dalam perfilman, belum memiliki pengaruh yang sama besar dengan Hollywood.

Meski begitu, film Asia seperti Bollywood dan film-film dari Korea Selatan, Jepang dan Tiongkok, telah mendapatkan popularitas yang signifikan di berbagai belahan dunia dalam beberapa dekade terakhir. Meskipun demikian, masih banyak orang yang lebih menyukai film-film produksi Hollywood. Mengapa hal ini bisa terjadi?

Pada artikel kali ini, Semesta Sinema akan membahas beberapa alasan mengapa film barat atau film Hollywood lebih disukai daripada film Asia. Beberapa point yang akan dibahas mulai definisi, karakteristik, perbedaan selera penonton hingga contoh film Hollywood dan Asia yang terkenal. Yuk langsung simak pembahasan lengkapnya berikut ini.

Film Hollywood dan Film Asia

Film Hollywood adalah jenis film yang diproduksi oleh industri film yang berpusat di Hollywood, California, Amerika Serikat. Film Hollywood cenderung menampilkan tema-tema yang berkaitan dengan budaya Barat, seperti superhero, aksi, komedi romantis, drama dan sebagainya. Film Hollywood seringkali memiliki budget produksi yang besar dan menggunakan teknologi canggih dalam produksinya.

Sementara itu, film Asia adalah jenis film yang diproduksi di negara-negara di Asia, seperti Jepang, Korea Selatan, Tiongkok, Hong Kong, Taiwan dan India. Film Asia seringkali menampilkan nuansa budaya dan tema-tema yang khas dari masing-masing negara, seperti film samurai di Jepang, film aksi dan melodrama di Korea Selatan, film Wuxia dan Kung Fu di Tiongkok dan film musikal di India.

Karakteristik Film Hollywood

Karakteristik film Hollywood

Film Hollywood memiliki beberapa karakteristik yang menarik dan umum sudah diketahui banyak orang, berikut penjelasannya :

Produksi yang Lebih Besar

Film Hollywood memiliki produksi yang lebih besar dan kompleks dibandingkan dengan film Asia. Produksi film Hollywood melibatkan banyak orang, seperti sutradara, penulis skenario, aktor, kru produksi dan lainnya. Selain itu, lokasi syuting yang digunakan biasanya juga lebih luas dan bervariasi.
Budget yang Lebih Tinggi

Film Hollywood memiliki budget yang lebih tinggi dibandingkan dengan film Asia. Hal ini dikarenakan film Hollywood membutuhkan banyak biaya untuk produksi, pemasaran dan distribusi. Budget yang besar ini memungkinkan film Hollywood untuk menggunakan teknologi canggih dan mempekerjakan aktor terkenal.
Kemampuan Teknis yang Lebih Maju

Film Hollywood memiliki kemampuan teknis yang lebih maju. Dalam produksinya, Hollywood menggunakan teknologi terkini dan alat yang canggih, seperti CGI (Computer Generated Imagery), efek visual dan pengeditan yang lebih kompleks. Hal ini membuat film Hollywood memiliki kualitas visual yang lebih tinggi.
Pemasaran yang Lebih Agresif

Film Hollywood memiliki pemasaran yang lebih agresif dibandingkan dengan film Asia. Hollywood menggunakan berbagai cara untuk mempromosikan film mereka, seperti iklan di televisi, iklan di media sosial, pemutaran perdana di berbagai kota dan lainnya. Hollywood juga sering melakukan kampanye pemasaran yang besar-besaran untuk menarik perhatian penonton.
Kualitas Visual yang Lebih Tinggi

Film Hollywood memiliki kualitas visual yang lebih tinggi. Hal ini disebabkan karena Hollywood menggunakan teknologi terkini dan alat yang canggih untuk membuat film mereka. Kualitas visual yang lebih tinggi membuat film Hollywood lebih menarik dan menonjolkan efek-efek khusus yang spektakuler.

Karakteristik Film Asia

Karakteristik film Asia

Sedangkan pada film Asia terdapat beberapa karakteristik yang membedakan antara film Asia dan film Hollywood, berikut penjelasannya :

Fokus pada Kualitas Cerita

Film Asia memiliki fokus yang tinggi pada kualitas cerita, di mana alur cerita dan plotnya sangat diperhatikan. Film ini biasanya mengandung pesan moral atau tema yang kompleks dan terkadang diadaptasi dari karya sastra populer atau novel. Kualitas cerita yang baik menjadi prioritas utama daripada aspek lain seperti efek visual atau penampilan fisik para pemain.
Karakter yang Lebih Kompleks

Karakter dalam film Asia cenderung lebih kompleks dan tidak sepenuhnya hitam atau putih. Para tokoh dalam film Asia sering kali memiliki sifat yang bertentangan dan terkadang ambigu. Ini memungkinkan penonton untuk berpikir lebih dalam tentang karakter dan mengembangkan pemahaman yang lebih mendalam tentang psikologi dan motivasi karakter.
Nuansa Budaya yang Berbeda

Film Asia memiliki nuansa budaya yang khas dan berbeda dari film Hollywood. Beberapa film Asia mencerminkan nilai-nilai tradisional dan budaya yang kuat, seperti keluarga, pengorbanan dan kesetiaan. Hal ini sering kali tercermin dalam kostum, dekorasi dan setting yang ditampilkan dalam film.
Lebih Murah Produksinya

Salah satu keuntungan film Asia adalah biaya produksinya yang lebih murah dibandingkan dengan film Hollywood. Hal ini terkait dengan anggaran yang lebih kecil dan perbedaan dalam nilai tukar mata uang di negara-negara Asia. Meskipun begitu, produksi film Asia tetap memiliki kualitas yang tinggi dan mampu bersaing dengan film Hollywood dalam hal kualitas cerita dan performa akting para pemain.

Perbedaan Selera Penonton

Perbedaan selera penonton antara film Hollywood dan film Asia dapat dipengaruhi oleh beberapa faktor, di antaranya:

Pengaruh Globalisasi

Pengaruh globalisasi berperan penting dalam membentuk selera penonton. Film Hollywood dianggap lebih populer karena pengaruhnya yang lebih besar di seluruh dunia. Sebagai pusat industri hiburan dunia, film-film Hollywood mendapatkan eksposur yang lebih besar dan lebih mudah menjangkau pasar internasional. Di sisi lain, film Asia masih memiliki pengaruh yang terbatas di luar Asia, terutama di negara-negara Barat.
Preferensi Masyarakat

Preferensi masyarakat juga memainkan peran penting dalam menentukan popularitas film. Beberapa masyarakat mungkin lebih menyukai film yang menampilkan cerita dan karakter yang kompleks, sementara yang lain mungkin lebih menyukai film yang lebih berfokus pada aksi dan efek visual. Selera penonton dapat dipengaruhi oleh berbagai faktor, seperti usia, latar belakang budaya dan pandangan dunia.
Media Penyebar Informasi

Media penyebar informasi juga berperan penting dalam memengaruhi selera penonton. Media massa seperti majalah, situs web dan media sosial dapat membantu memperkenalkan film-film baru dan mempromosikan film-film yang ada kepada penonton. Media massa Hollywood memiliki kekuatan besar dalam mempromosikan film-film Hollywood, sementara media massa Asia mungkin lebih terbatas dan kurang dikenal di luar wilayah Asia.

Dalam kombinasi dengan karakteristik film Hollywood dan Asia, faktor-faktor ini membentuk preferensi dan selera penonton yang berbeda.

Contoh Film Hollywood dan Asia

Beberapa contoh film Hollywood dan Asia berikut dapat memberikan gambaran yang lebih jelas tentang perbedaan antara kedua jenis film tersebut.

Film Hollywood Terkenal

Film Hollywood terkenal memang memiliki daya tarik tersendiri bagi penonton dunia. Berikut beberapa contoh film Hollywood terkenal:

The Avengers (2012)

Poster The Avengers (2012)

The Avenger adalah film superhero Amerika yang disutradarai oleh Joss Whedon dan diproduksi oleh Marvel Studios. Film ini menggabungkan karakter-karakter dari Marvel Cinematic Universe seperti Iron Man, Captain America, Thor, Hulk, Black Widow dan Hawkeye yang bersatu untuk melawan musuh bersama, Loki, demi menyelamatkan dunia dari kehancuran.

The Dark Knight (2008)

Poster The Dark Knight (2008)

Film superhero yang disutradarai oleh Christopher Nolan dan mengisahkan perjuangan Batman (diperankan Christian Bale) melawan Joker (diperankan oleh Heath Ledger), seorang penjahat yang tidak dapat diprediksi dan sangat berbahaya.

Titanic (1997)

Poster Titanic (1997)

Film drama romantis yang disutradarai oleh James Cameron. Film ini menceritakan tentang percintaan antara seorang penumpang kelas atas, Rose (diperankan oleh Kate Winslet) dan seorang seniman miskin, Jack (diperankan oleh Leonardo DiCaprio), di atas kapal Titanic yang kemudian tenggelam pada tahun 1912.

The Lord of The Rings Trilogy (2001-2003)

The Lord of The Rings Trilogy (2001-2003)

The Lord of The Rings Trilogy adalah sebuah seri film epik fantasi yang terdiri dari tiga film yang dirilis pada tahun 2001, 2002 dan 2003. Film-film tersebut disutradarai oleh Peter Jackson dan menceritakan tentang petualangan Frodo Baggins dan teman-temannya dalam misi untuk menghancurkan cincin kekuatan yang jahat, sambil berhadapan dengan berbagai musuh dan rintangan yang menghalangi perjalanan mereka.
Star Wars Trilogy (1977-1983)

Star Wars Trilogy (1977-1983)

Trilogi film epik fiksi ilmiah yang disutradarai oleh George Lucas. Film-film ini meliputi Star Wars (1977), The Empire Strikes Back (1980), dan Return of the Jedi (1983). Ceritanya mengikuti perjuangan antara kelompok pemberontak yang dipimpin oleh Luke Skywalker dan Princes Leia Organa melawan Kekaisaran Galaksi yang dipimpin oleh Darth Vader dan Kaisar Palpatine.

Film Asia Terkenal

Film Asia juga tidak kalah populer, terutama di Asia dan beberapa negara lainnya. Berikut adalah beberapa contoh film Asia terkenal:

Parasite (2019, Korea Selatan)

Poster Parasite (2019)

Film drama-thriller Korea Selatan yang disutradarai oleh Bong Joon-ho dan dirilis pada tahun 2019. Film ini menceritakan tentang dua keluarga dari latar belakang sosial yang berbeda dan bagaimana mereka saling terkait dan berinteraksi satu sama lain.
Crouching Tiger, Hidden Dragon (2000, China)

Crouching Tiger, Hidden Dragon (2000)

Disebut juga Hidden Dragon adalah film aksi epik yang disutradarai oleh Ang Lee. Film ini dibintangi oleh Chow Yun-fat, Michelle Yeoh dan Zhang Ziyi. Film ini menggabungkan aksi kungfu, roman dan fantasi, dan memenangkan empat penghargaan Academy Award, termasuk Film Terbaik Asing dan Sinematografi Terbaik.
Spirited Away (2001, Jepang)

Poster Spirited Away (2001)

Film animasi Jepang yang disutradarai oleh Hayao Miyazaki dan diproduksi oleh Studio Ghibli. Film ini menceritakan tentang petualangan seorang gadis kecil bernama Chihiro di dunia roh, setelah orang tuanya berubah menjadi babi karena keganasan dunia tersebut.
In the Mood for Love (2000, Hong Kong)

Poster In the Mood for Love (2000)

Film romantis arahan sutradara terkenal Hong Kong, Wong Kar-wai yang dirilis pada tahun 2000. Film ini mengisahkan tentang kisah percintaan dua tetangga yang saling tergoda saat mencoba memahami hubungan suami-istri masing-masing yang berselingkuh.
Rashomon (1950, Jepang)

Poster Rashomon (1950)

Film drama kriminal Jepang yang dirilis pada tahun 1950 dan disutradarai oleh Akira Kurosawa. Film ini menceritakan kisah seorang pembunuh dan seorang wanita yang diperkosa yang diceritakan dari sudut pandang yang berbeda-beda oleh beberapa saksi mata yang terlibat dalam peristiwa tersebut.

Perbandingan Film Hollywood dan Asia

Ketika membandingkan film Hollywood dan Asia, banyak faktor yang dapat menjadi pertimbangan, seperti cerita, produksi, pemasaran dan lain sebagainya. Beberapa film yang dapat digunakan sebagai perbandingan adalah:

Titanic (1997, Hollywood) vs. The Crossing (2014, China)

Poster film Titanic dan The Crossing

Perbedaan dua film tersebut adalah Titanic mengambil latar belakang sejarah kapal Titanic yang tenggelam pada tahun 1912, sedangkan The Crossing mengambil latar belakang sejarah kapal perang pada masa Perang Dunia II.

Titanic mempunyai budget yang sangat besar dan terkenal dengan kualitas visual yang spektakuler, sedangkan The Crossing mempunyai budget yang relatif kecil dan lebih menekankan pada alur cerita dan karakter.

Selain itu, Titanic lebih dikenal di seluruh dunia dan menjadi salah satu film terpopuler dalam sejarah, sedangkan The Crossing lebih dikenal di dalam negeri China.
The Lord of the Rings Trilogy (2001-2003, Hollywood) vs. The Legend of the Condor Heroes Trilogy (2003, China)

Poster trilogi The Lord Of The Ring dan The Legend Of Condor Heroes

"The Lord of the Rings Trilogy" memiliki tema fantasi yang berpusat pada perjuangan antara kebaikan dan kejahatan dengan pengambilan gambar di Selandia Baru. Sementara itu, "The Legend of the Condor Heroes Trilogy" adalah adaptasi dari novel wuxia klasik dengan fokus pada aksi seni bela diri dan kehormatan di dunia kuno Cina.

Kedua trilogi ini memiliki kualitas produksi yang tinggi dengan teknologi dan pengambilan gambar yang canggih, namun memiliki perbedaan besar dalam hal cerita dan budaya yang dihadirkan.
Star Wars Trilogy (1977-1983, Hollywood) vs. Godzilla Trilogy (1954-1955, Jepang)

Poster Star Wars Trilogy dan Godzilla Trilogy

Kedua trilogi ini memiliki perbedaan yang mencolok, yaitu genre dan alur cerita yang berbeda. Star Wars Trilogy merupakan film fiksi ilmiah dengan fokus pada pertempuran antara pihak Rebel Alliance melawan Galactic Empire, sedangkan Godzilla Trilogy merupakan film monster dengan fokus pada keberadaan Godzilla yang menyerang kota-kota Jepang.

Selain itu, teknologi dan efek visual yang digunakan pada Star Wars Trilogy lebih maju daripada Godzilla Trilogy karena dibuat di masa yang berbeda.

Perbandingan ini dapat memberikan gambaran tentang bagaimana film Hollywood dan Asia berbeda dalam hal cerita, pengambilan gambar, efek khusus dan hal-hal lainnya.

Penutup

Berdasarkan pembahasan tadi, dapat disimpulkan bahwa film barat atau film Hollywood dan Asia memiliki karakteristik yang berbeda dan memiliki penggemar yang berbeda pula.

Film Hollywood memiliki produksi yang lebih besar, budget yang lebih tinggi, kemampuan teknis yang lebih maju, pemasaran yang lebih agresif, dan kualitas visual yang lebih tinggi.

Sementara film Asia lebih fokus pada kualitas cerita, karakter yang lebih kompleks, nuansa budaya yang berbeda dan biaya produksi yang lebih murah. Hal tersebut lah yang menjadi pembeda antara film Hollywood dan Asia serta mengapa film Hollywood lebih disukai.

Perbedaan selera penonton juga mempengaruhi dominasi film Hollywood di pasar internasional, meskipun film Asia juga memiliki pasar yang besar di negara-negara Asia. Namun, perbedaan selera penonton dapat berubah seiring dengan pengaruh globalisasi dan media penyebar informasi.

Sumber gambar : avenger, the dark knight, titanic, the lord of the ring trilogy, star wars trilogy, parasite, hidden dragon, spirited away, in the mood for love, rashomon, the crossing, the legend of the condor heroes trilogy, godzilla trilogy